Pembawa Berita
Modal Dasar News Caster
Wawasan
Modal dasar berikutnya
yang perlu anda milki adalah wawasan. Seorang Presenter dituntut menjadi pintar
dalam arti memiliki wawasan yang luas tentang hal-hal yang berkaitan dengan
social, budaya, politik, ekonomi, teknologi, ilmu pengetahuan dan ilmu
bidang-bidang lainnya. Disamping, pengetahuan yang sangat luas, seorang
presenter harus selalu ter-update dengan informasi actual yang sedang terjadi
dimasyarakat. Dia harus selalu mengikuti informasi yang menjadi trend sehingga
tidak ketinggalan informasi.
Caranya ciptakan
kebiasaan setiap hari anda membaca selama tiga puluh menit. Cara lain
memperluas wawasan dan supaya selalu terinformasi adalah dengan cara membaca
Koran dan majalah. Bacalah Koran terkemuka dan bukan Koran kuning yang isinya
perampokan, pembunuhan, pemerkosaan sejenisnya. Baca Koran supaya anda tidak
ketinggalan berita paling tidak jika terlibat pembicaraan anda tahu berita
factual dan actual.
Cara lain lagi menambah
wawasan adalah memperluas jaringan pergaulan anda. Jadilah anggota organisasi
social, politik, budaya, forum diskusi, organisasi profesi, perkumpulan hobi
atau sejenisnya. Banyak manfaat yang anda peroleh, selain memperluas wawasan
dengan sendirinya relasi dan koneksi anda juga semakin luas dan bervariasi.
Seiring dengan kemajuan teknologi, ada
satu cara lain untuk bias menambah wawasan anda yaitu dengan memanfaatkan
internet. Saat ini internet sudah merupakan teknologi yang umum dan bukan
merupakan barang mewah lagi.
Suara
Sekarang mari kita
bahas modal dasara yang merupakan asset presenter yaitu suara. Suara sangat
unik. Walaupun semua modal dasar itu penting, tak pelak lagi suara adalah asset
yang sangat berharga bagi seorang presenter. Namun demikian nyatanya banyak
presenter yang tidak menyadari hal-hal yang berkaitan dengan suara, pentingnya
suara dan bagaimana menjaga kualitasnya. Profesi, presenter menuntut anda harus
berbicara, karena itulah suara menjadi sangat penting.
Suara lebih dari
sekedar menyampaikan pikiran dan perasaan lewat bunyi yang merupakan rangkaian
kata-kata. Suara juga adalah refleksi suasana hati, cermin jiwa anda. Dari
suara kita bias tahu perasaan seseorang. Apakah dia lagi semangat, kecewa,
sedih, marah, jengkel, malu, percaya diri, tidak yakin, takut, dan masih banyak
lagi. Dari suara seseorang kita juga bisa merasakan mood atau suasana hatinya,
baik yang sengaja ditampilkan ataupun suasana hati yang disembunyikannya. Suara
bisa membangun theater of mind dibenak orang yang mendengarnya. Theater of mind
kurang lebih berarti penciptaan suatu gambaran dalam benak seseorang mengenai
sautu hal atau peristiwa berdasarkan stimuli suara yang kita dengar. Pengambaran
ini bisa sama atau bahkan sangat berbeda antara satu orang dengan orang
lainnya. Suara anda mencerminkan karakter dan pribadi anda walaupun sering kali
pencerminan ini belum tentu benar. Adala lima hal berkaitan dengan suara dan hubungannya dengan profesi presenter, yaitu :
Terlalu cempreng
Suara yang cenderung
terlalu cempreng adalah suara yang melengking dan tipis. Contohnya Tamara
Geraldine. Tetapi ketika Tamara berbicara dengan tempo yang lebih lambat,
suaranya menjadi lebih bulat dan tidak terlalu cempreng. Nah, untuk
memanipulasi suara anda langkah pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan
control suara. Suara yang sangatlah fleksibel sehingga anda bisa mengontrolnya
sesuka anda. Ketika bicara ambil nada yang lebih rendah dari biasanya, dengan
demikian pasti suara anda sedikit lebih berat jadinya. Yang biasanya
merasakannya anda sendiri tentu saja.
Terlalu berat/ ngebas
Sebetulnya tidak
terlalu menjadi masalah suara anda ngebas bila anda seorang pria. Suara pria
normalnya lebih berat dari perempuan dan ini menjadikan si empunya suara
terkesan lebih gagah, macho. Tetapi bila anda seorang wanita dan merasa
terganggu dengan jenis suara anda yang ngebas, cara mengatasinya kebalikan dari
suara cempreng. Ketika bicara, anda perlu bicara lebih cepat dari biasanya
supaya kesan berat agak berkurang. Semakin cepat anda bicara umumnya suara anda
menjadi lebih ringan. Juga, ketika anda bicara ambil nada setinggi mungkin,
biasanya akan membuat suara anda lebih ringan.
Sengau
Kata lain dari sengau
adalah bindeng atau suara hidung. Bila tidak ada masalah berkaitan denga medis
seperti sinus atau yang lainnya, sebetulnya sengau hanyalah masalah kebiasaan
cara bicara saja. Cara bicara melalui hidung bukan melalui mulut. Berbeda
membuat seseorang terdengar agak aneh bagi orang Indonesia. Kenapa? Karena
kalau anda perhatikan, cara bicara orang Indonesia adalah cara mulut. Berbeda
dengan kebiasaan bicara orang Perancis yang melalui hidung adalah hal yang
wajar, bagi kita tidak. Orang Indonesia biasanya cara bicaranya melalui mulut.
Untuk mengubah kebiasaan bicara melalui hidung, latihlah juga dengan alat
perekam suara. Perlahan-lahan bicaralah bicara normal melalui mulut.
Serak
Suara serak atau parau
sering kali dialami presenter. Suara serak yang berkepanjangan adalah pertanda
ada sesuatu yang salah dengan pita suara. Hal yang paling utama penyebab serak
karena saura terlau diforsir. Bila diabaikan bisa berakibat fatal. Istirahat
yang cukup akan mengembalikan kondisi suara seperti semula bila masih dalam
tahap dini. Untuk mengantisipasi yang tidak diinginkan sebaiknya kunjungi
dokter ahli sebelum kembali bekerja.
Logat daerah
Bahasa yang digunkan di
televise-televisi nasional kita dalah bahasa Indonesia. Oleh sebab itu, bila
logat daerah anda terlalu kental sebaiknya anda berlatih supaya logat daerah
anda menjadi samar bahkan hilang sama sekali. Beberapa hal yang bisa dilakukan
untuk menghilangkan logat daerah antara lain membaca materi bacaan berbahasa
Indonesia dalam percakapan sehari-hari. Tidak telalu sulit untuk melatih lidah
anda sehingga bisa berbicara dengan baik. Yang penting sering-seirnglah
berlatih.
Suara kita sangatlah
fleksibel oleh karenanya bisa diatur sedemikian rupa sehingga kelemahan suara
anda miliki bisa sedikit teratasi.
Keahlian Berkomunikasi
Berkomunikasi adalah
bagian yang tidak terpisahkan dari dunia presenter. Terdapat banyak hal yang
perlu menjadi perhatian seorang presenter. Terdapt banyak hal perlu menjadi
perhatian seorang presenter dalam proses komunikasi melalui media televise.
Karakter unik televise yakni perpaduan unsure audio (suara) dan visual (gambar)
menjadikan televise sebagi media massa modern terpopuler sampai saat ini.
Keempat hal yang perlu anda cermati adalah :
Kamera juga manusia
Kamera tersebut
mewakili manusia-manusia yang menyaksikan program anda diluar sana. Bisa
ribuan, ratusan ribu bahkan mungkin jutaan orang yang menyaksikan anda, apa
yang anda bicarakan, wajah, tingkah laku, pakaian yang anda pakai samapi dengan
kesalahan yang anda buat. Ketika berinteraksi dengan manusia. Memang sifatnya
satu arah (mionoton) tetapi tetap harus selalu diingat, anda menjangkau
penonton, pemirsa, audiens. Setiap hal yang anda lakuakn harus berorientasi
kepada penonton anda. Tingkah laku, cara bicara, cara berpakaian, body
language, make up, suara dan semua hal lainnya. Dengan pemikiran bahwa ada
orang diluar sana yang menyaksikan anda melalui kamera saja tentu berbeda
dibanding tanpa kesadaran ini. Ketika anda menjadi presenter.
Kenali penonton anda
Televise pada intinya
adalah media komunikasi massa seperti halnya radio dan surat kabar. Hanya saja
televisi memiliki keunggulan yang tidak dimiliki kedua media lain tadi. Keunikan
televisi antara lain karena merupakan media komunikasi jarak jauh yang meliputi
dua unsur yaitu suara dan gambar secara bersamaan. Banyak keunggulan media
televisi seperti antara lain : suara, gambar, murah, murah warna akurat, cepat,
tepat. Selain keunggulan tadi terdapat
juga beberapa kelemahan televisi, salah satunya adalah karena komunikasi yang
tejadi tidaklah dua arah. Komunikasi yang tejadi antara seorang presenter
dengan pemirsa bersifat satu arah (one way traffic communication). Jenis komunikasi
seperti ini menimbulkan beberapa kesulitan yang tidak mungkin diatasi seperti
pada komunikasi tatap muka secara langsung.
Presenter adalah perantara dan jembatan
Ketika bertugas,
seorang presenter sebetulnya bertindak sebagai perantara atau jembatan antara
acara yang dipandunya denga penonton televisi. Contoh, seorang presenter kuis
adalah perantara antara peserta kuis, stasiun televisi diwakili produser dengan
pemirsa. Presenter disini tugasnya memastikan supaya peserta memahami peraturan
dan menuntun peserta kuis agar mengikuti peraturan yang berlaku. Tujuan
akhirnya menghadirkan tontonan yang menghibur penikmat acara. Bagaimana halnya
dengan presenter talkshow, news, dan infotainment?
Presenter talkshow
fungsinya juga sebagai jembatan antara narasumber/ tanu dengan audiens. Dia
bertanggungjawab memandu acara dengan melibatkan unsure-unsur terkait
didalamnya seperti bintang tamu atau narasumber. Menjadikan acara tersebut
dinikmati semua orang, terutama pemirsa dirumah adalah tanggungjawabnya.
Bagaimana halnya dengan
presenter berita? Presenter berita memilki keterbatasan lebih ketat lagi
dibanding katakanlah presenter kuis dan talkshow. Cara berpakaian, cara bicara,
mimic, produser acara dan body language, pesan/ berita yang dibaca semua diatur
dan ditentukan. Khusu berita yang disampaikan, dalam ilmu komunikasi, seorang
pembaca berita, temasuk didalamnya presenter infotainment atau gossip disebut
komunikasi melembaga (institutionalized communicator atau organized
communicator). Dalam menyebarluaskan berita ia bertindak atas nama lembaga
sejalan dengan kebijaksanaan (policy) stasiun televisi yang diwakilinya. Itu
artinya dia tidak mempunyai kebebasan individu. Kebebasan mengemukan pendapatnya
merupakan kebebasan terbatasi (restricted freedom). Apa yang dia kemukakan
bukanlah pendapat pribadinya. Ini sama saja maknanya bahwa dia hanyalah seorang
jembatan atau perantara, tidak lebih. Tindakan dan tingkah laku si presenter
dibatasi oleh aturan-aturan didalam setiap acara yang dipandunya. Sebagai
seseorang yang tugasnya hanya sebagai pengantatr dan perantara/ opini. Dalam
jurnalistik termasuk jurnalistik televisi, fakta dan pendapat atau opini
dibedakan dengan sangat tegas. Berita fakta tidak boleh dicampur dengan
pendapat atau opini. Fakta sifatnya sacral. Ketika fakta dicampur denga
pendapat pribadi berarti mencederai kesakralan berita tersebut.
Namun demikian jika
kita lihat tayangan infotainment atau gossip sekarang ini sungguh memprihatinkan.
Stasiun televisi memberikan kebebasan presenter infotainment atau gossip
mengomentari fakta dengan pendapat pribadi si presenter. Mengomentari fakta
dengan pandapat pribadi sama saja artinya dengan menuntun audiens kearah
pembentukan opini public yang umumnya merugikan si objek berita.
Presenter-presenter berita ini, mengeluarkan komentar-komentar yang sangat
subjektif, tendensius, menyudutkan, mencederai batas-batas pribadi seseorang.
Presenter-presenter ini menjadi layaknya hakim bagi si tertuduh yaitu si artis/
public figure/ selebritis.
Gaya atau style
Kunci sukse presenter
yang lainnya adalah gaya atau style. Gaya seorang presenter merupakan perpaduan
dari beberapa hal seperti penampilan, intelektualitas, wawasan, selera humor,
keluwesan, sikap, spontanitas, semangat, body language, gaya bicara. Presenter
denga keunikan atau karakterlah yang membedakanya denga presenter kebanyakan.
Supaya anda dikenali penonton karena anda berbeda dari yang lain, pahami betul
kekuatan dan kelemahan anda terlebih dulu. Setelah itu fokuslah pada kekuatan
anda sambil memperbaiki kelemahan yang ada. Tonjolkan cirri khas anda. Dalam
perjalanan menmemukan gaya anda, jangan meniru presenter lain mentah-mentah.
Jika anda mengidolakan seseorang ambillah beberapa hal yang menurut anda cocok
bagi anda tetapi jangan menjiplaknya karena belum tentu sesuai dengan anda.
Anda perlu mencari gaya anda sendiri lalu mengembangkannya.
Sikap
Sikap adalah cerminan
dari kita yangn sesungguhnya. Akarnya ke dalam, tetapi buahnya keluar. Adalah
sahabat kita yang terbaik-atau musuh kita yang terbesar. Lebih jujur dan lebih
konsisten daripada perkataan kita. Adalah pandangan tentang masa depan kita
berdasarkan pengalaman di masa lalu. Menarik orang kepada kita-atau menjauhkan
mereka dari kita. Tidak pernah puas hingga terekpresikan, Adalah juru
perpustakaan masa lalu kita, adalah juru bicara masa sekarang kita. Adalah nabi
masa depan kita.
-John C.Maxwell-
Modal dasar terakhirnya
adalah sikap. Meski sikap berada diurutan terakhir dalam bab ini, jangan
berpikir ini adalah hal yang kurang penting. Salah besar jika anda punya
pikiran seperti itu. Justru sikap inilah yang merupakan factor penentu yang
melengkapi modal dasar lainnya. Tanpa sikap yang benar, keempat modal dasar
sebelumnya tidak aka nada artinya. Kutipan dari John C.Maxwell, seorang
pembicara international, penulis puluhan buku, maha guru, dengan tepat
menggambarkan pentingnya sikap kita. Sebagian besar buku-bukunya mengulas
tentang sikap. Sikap adalah segalanya. Seberapa besar dan kuat impian anda,
seberapa luas wawasan anda, seberapa bagus suara anda, seberapa mahir anda
berkomunikasi, tanpa sikap yang benar, jangan harap anda menjadi presenter yang
sukses. Semua modal dasar sangat penting karena seharusnya itumerupakan satu
kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Memiliki empat yang lain tapi kurang maka
tidak akan lengkap, apalagi yang satu itu adalah sikap.
Sikap adalah hal kecil
yang membuat perbedaan besar. Banyak hal yang bisa berkaitan dengan sikap.
Contoh : anda boleh punya impian besar tapi jika anda sikap anda cengeng,
sekali gagal memutuskan untuk mundur, maka itu artinya anda memiliki sikap
pecundang. Pecundang biasanya cengeng, gampang nyerah, mudah patah. Milikilah
sikap pemenang yaitu sikap yang kuat, pantang menyerah, ngotot. Jika satu kali
anda mencoba ternyata gagal maka anda akan mencoba lagi dan lagi dan lagi
sampai berhasil. Nah, itulah sikap seorang pemenang.
Anda boleh memiliki
berwawasan sangat luas, cerdas dan pintar tetapi ketika anda merasa tidak perlu
belajar lagi maka tidak lama lagi anda menjadi bodoh dan ketinggalan. Stephen
Covey dengan jelas menjelaskan ini, dalam bukunya Seven Habits of Highly
Effective People (Tujuh kebiasaan manusia yang sangat efektif). Kita harus
selalu mengasah gergaji kita supaya selalu tajam dan kapan pun diperlukan, dia
siap dipakai. Belajarlah selalu karena kita tidak tahukapan hal tersebut
diperlukan.
Anda boleh memiliki
suara bagus tetapi jika tanap sikap positif menyadarinya sebagai satu berkat
Tuhan yang harus dijaga sebaik-baiknya, mungkin saja terjadi dalam waktu dekat
suara anda bukan asset utama anda lagi.
Cermin sikap adalah
perilaku. Kalau anda ingin mengubah sikap maka mulailah dengan mengubah
perilaku anda. Beberapa sikap positif yang sanagt membantu anda mencapai sukses
di bidang presenter dan mempertahankan kesuksesan anda adalah : rendah hati,
tidak mudah menyerah, tidak cepat puas, selalu mau belajar, displin waktu,
mudah diajak kerjasama, sabar, mau mendengar orang lain (open minded), jujur,
bisa diandalkan, menghargai orang lain.
Kiat-Kiat Praktis
Menjadi News Caster, ada tiga bagian :
Sebelum On Air
Tahap sebelum anda
menjalankan tugas sebagai presenter dalam suatu program televise adalah
persiapan. Tahap ini sangat penting dan akan sangat menentukan penampilan anda
saat syuting berlangsung. Bila maka besar kemungkinan si presenter mengalami
kesulitan nantinya. Hal-hal yang perlu diperhatikan antara lain :
Fisik
Pendekatan
Pemanasan suara dan mulut
Pelajari materi
Penampilan
Pada Saat On Air
Tinggalkan semua masalah, nikmati pekerjaan
anda
Jadilah diri sendiri
Semangat
Senyum
Stay positive (tetaplah positif)
Bahasa tubuh
Eye contact
Cara berbicara
Setelah On Air
Preview hasil on air
Evaluasi suara
Evaluasi mimic wajah
Membuat catatan kusus untuk evaluasi diri
https://asiaaudiovisualexc09adibganteng.wordpress.com/modal-dasar-news-caster/
Pembaca berita adalah
pembawa acara yang berperan membacakan berita. Dalam dunia modern, teknologi
memungkinkan para jurnalis melakukan siaran langsung dari lokasi kejadian,
sehingga mengurangi peran utama sang pembaca berita.
Sejak tahun 1980an
banyak lembaga penyiaran yang berpindah dari sekedar memakai pembaca berita,
yang kebanyakan adalah aktor yang sekedar membacakan naskah yang ditulis orang
lain dan tidak punya peran dalam peliputan berita. Stasiun seperti TVRI juga
berpindah menggunakan penyiar berita yang terlibat dalam pembuatan berita dan
bukan sekedar membacakannya.
contoh berita :
PEMBUKAAN
Selamat pagi pemirsa,
kembali bersama saya Bagus Aji Prasetyo dan rekan saya Melia Wahyu di acara
Seputar Indonesia, untuk mengabarkan berita- berita yang teraktual tajam dan
terpercaya, yang kami rangkum dalam Seputar Indonesia pagi ini.
ISI
BANJIR AKIBAT HUJAN
DERAS
Pada hari rabu, 12
Agustus 2007, hujan deras yang terjadi sejak malam hari tadi menyebabkan banjir
tepatnya telah merendam jalur umum dan jalur busway yang berada di Jl.
Sisingamangaraja Jakarta Selatan.
Menurut warga setempat
banjir mulai merendam wilayah tersebut pada pukul 03.10 Pagi WIB. Akibat banjir
yang merendam di sepanjang jalan menimbulkan kemacetan yang luar biasa.
PENUTUP
Berita tadi menutup
acara Seputar Indonesia pagi ini. Saya Bagus Aji Prasetyo dan rekan saya Melia
Wahyu mengucapkan terimakasih dan sampai jumpa.
https://bagusadjhie.wordpress.com/2014/05/09/contoh-teks-menjadi-presenter-berita-tv
Nama : Chitra Amalia Winarsyah
Kelas : 3 EB 24
NPM : 21212597
TUGAS SOFTSKILL BAHASA
INDONESIA 2"PEMBAWA BERITA"